Selasa, Juni 02, 2009

MISTERI LOBANG JEPANG DI BUKIT TINGGI

Saat tiba di lobang Jepang (Japan cave), saya benar benar begitu ingin
mengetahui lebih jauh. Sampai di pintu masuk, saya terus membayar
karcis. Sejenak kami lebih dulu melewati indahnya pemandangan alam di
sekitar gua itu. Setibanya di mulut gua, seorang pemandu segera
menawarkan jasanya untuk menemani kami dalam menelusuri gua. Tak lama
kemudian, kamipun terus memasuki gua bersama sipemandu. Luar biasa
keadaan gua yang kami temui. Gua sepanjang 5,7 Km ini kami jelajahi
bersama keluarga. Tinggi lobang galian ada sekitar 2,5 m. Lebarnya
sekitar 2,5 mtr. Begitulah memanjang dan terdiri dari berbagai lorong
hingga ke ujung sana. Di dalam goa itu didapati ruang penyiksaan atau
penjara, ruang makan, ruang rapat, tempat pengobatan, dapur umum,
gudang senjata, tempat mengintai pesawat. Yang jelas gua itu
dilengkapi dengan strategi pertahanan yang amat apik dan sangat
rahasia. Pertanyaan yang timbul di otak saya dengan kunjungan ke goa
ini: Mengapa tidak ada seorangpun yang yang tahu mengenai penggalian
lobang ini sebelumnya? Jawabnya: Karena pekerjanya diambil penjajah
Jepang dari pulau lain, seperti Sulawesi dn Jawa tanpa dari Bukit
Tinggi. Mengapa tidak ada yang tahu orang sulawesi dan jawa? Sudah
pasti mereka dibunuh untuk meredam rahasia. Kemana bekas tanah galian
lobang itu dibuang? Tak ada yang tahu. Masyarakat Bukit Tinggi yang
merupakan orang setempat juga tidak ada yang tahu. Memang pada saat
pendudukan Jepang terhadap Indonesia, selalu dibuat jam malam. Mungkin
Jepang atau Nippon membuang tanah galiannya, mengangkut pekerja yang
mati, dan membawa bahan makanan pada malam hari. Pembaca bisa
bayangkan berapa ratus ribu truck tanah yang mereka buang atas
penggalian goa ini. Mungkin diangkut pada malam hari ke laut sana. Goa
sepanjang 5,7 Km dan penuh lorong, tentu banyak sisa tanahnya. Lalu
berapa ribu orang yang mati dalam penggalian lobang
Nippon atau Jepang itu. Tidak ada yang tahu, tapi saat gua ditemukan
oleh seorang pendaki gunung setelah Indonesia merdeka, banyak
ditemukan mayat dan kerangka manusia di dalamnya. Mungkin setelah
Amerika mengebom atom Hirosima dan Nagasaki, Jepang menyerah tanpa
syarat. Jepang membunuh semua pekerja romusha penggali gua itu.
Membunuhnya agar tidak ada orang kita yang tahu tentang gua ini.
Inilah yang saya kunjungi bersama keluarga. Kini lobang Jepang sudah
menjadi tempat wisata. saya pergi bersama keluarga. Indah sekali
perjalanan itu. Sadis sekali perbuatan Jepang pada kita saat itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar